Hati-hati Gejala atau Ciri-ciri Kanker Tenggorokan Ini! ~ Salam sehat kami sampaikan kepada semua pembaca yang pada baik-baik ini. Semoga kita senantiasa dalam kondisi fun and fit selalu dan terhindar dari semua penyakit termasuk kanker tenggorokan ini.
Salah satu penyakit yang wajib kita untuk waspada yaitu kanker ternggorokan. Pada dasarnya semua penyakit harus kita hindari, yaitu dengan menerapkan pola hidup yang ideal baik dari olahraga ataupun dengan memelihara makanan agar selalu mengonsumsi yang bermanfaat bagi tubuh.
Dari sekian banyak kanker kepala dan leher, penyakit kanker tenggorokan adalah salah satu yang paling berbahaya. Pada umumnya, kanker ini melibatkan berbagai sel skuamosa. Jenis kanker ini biasanya akan mempengaruhi pada faring atau laring.
Kanker tenggorokan adalah kanker ke enam yang paling umum dilaporkan diseluruh dunia dan satu dengan tingkat kematian yang tinggi diantara semua keganasan. Misalnya di Negara Amerika, setidaknya ada 30.000 orang didiagnosa terkenea kanker tenggorokan setiap tahunnya.
Gejala atau Ciri-ciri Kanker Tenggorokan
Pada tahap awal kemunculan kanker, tampaknya memang serupa dengan penyakit lainnya. Maka dari itu, perlu diagnosis lebih lanjut untuk mendapatkan hasil yang tepat. Jangan sampai salah terka, padahal Anda hanya mengalami gangguan tenggorokan yang biasa saja. Apa ciri-ciri atau gejala kanker tenggorokan yang tepat? Mari kita perhatikan!
Jika perubahan suara ini terjadi pada anak kecil yang sedang mulai tumbuh menjadi dewasa, mungkin hal tersebut boleh dianggap sebagai hal yang sangat wajar. Tetapi jika setelah dewasa tiba-tiba Anda mengalami perubahan suara, Anda harus mewaspadai hal tersebut dan memeriksakannya ke dokter. Jika memang itu adalah gejala atau pertanda penyakit kecil, beruntunglah Anda. Tetapi salah satu gejala kanker tenggorokan adalah perubahan suara, yang disebabkan oleh kanker yang tumbuh di sekitar pita suara.
Perubahan Bunyi Napas
Secara umum, saat orang bernapas tentunya tidak akan terlalu terdengar suaranya. Kecuali kalau memang orang tersebut menarik dan menghembuskan napas secara keras. Nah, ketika Anda mungkin sedang bernapas seperti biasanya kemudian muncul bunyi yang tidak biasa saat Anda bernapas. Bunyi napas yang melengking ini adalah salah satu gejala kanker tenggorokan yang harus Anda waspadai.
Apabila ditemukan tanda-tanda yang mencurigakan dalam kerongkongan Anda. Diperlukan tindakan lanjutan berupa pengambilan contoh jaringan yang diduga kanker, prosedur ini disebut biopsi. Tes pencitraan seperti; MRI, X-ray, CT, dan PET juga dilakukan untuk mengetahui sejauh mana penyebaran sel kanker.
Pertanda kanker tenggorokan yang mungkin sering dirasakan adalah sulit menelan makanan dan minuman. Gejala ini mungkin memang mirip dengan penyakit radang tenggorokan atau amandel bengkak yang biasanya diseabkan oleh hal-hal yang sepele, seperti terlalu banyak makan gorengan, terlalu banyak minum dingin, terinfeksi kuman atau virus, dan sebagainya. Akan tetapi saat mengalami gejala tersebut, lebih baik Anda pastikan dan periksakan ke dokter. Bisa saja pertanda tersebut adalah kanker yang sudah tumbuh menjadi tumor di tenggorokan Anda. Hal ini tentu saja bisa menghambat makanan masuk ke dalam kerongkongan dan meyulitkan Anda saat menelan makanan dan minuman.
Batuk Terus-menerus
Pertanda penyakit kanker tenggorokan ini memang sulit ditebak. Bahkan bagi yang kurang waspada, biasanya mereka hanya menganggap gejala kanker tenggorokan hanya gejala biasa yang mungkin juga dirasakan orang lain. Salah satunya adalah gejala batuk. Selama ini Anda mungkin mengira bahwa batuk hanyalah pertanda dari sakit ringan yang mudah disembuhkan. Akan tetapi jika ternyata Anda mengalami batuk yang tak kunjung sembuh dan secara terus menerus, Anda harus mewaspadai gejala tersebut dan segera periksakan ke dokter. Batuk secara terus menerus ini juga bisa membuat suara Anda semakin serak.
Apabila hal-hal yang disebutkan diatas sudah terjadi, sebaiknya segera lakukan pemeriksaan medis. Dokter bisa jadi melakukan prosedur yang disebut endoskopi untuk melihat keadaan kerongkongan Anda atau laringoskopi untuk melihat keadaan pita suara Anda.
Permukaan Laring Terasa Kasar
Jika Anda merasakan ada sesuatu yang mengganjal berupa permukaan tenggorokan yang kasar, lebih baik segera periksakan ke dokter dan pastikan tidak ada hal yang serius sedang Anda alami. Pasalnya perasaan hal seperti itu biasanya akan sangat mengganggu dan membuat Anda merasa tidak nyaman. Dan jika ternyata Anda merasakan gejala tersebut secara terus menerus, itu bisa menjadi satu pertanda sel kanker mulai tumbuh di tenggorokan Anda.
Menentukan Stadium Kanker
Apabila ciri-ciri atau gejala kanker tenggorokan sudah dipastikan dengan adanya prosedur medis tersebut. Kali ini saatnya dokter menentukan stadium kanker yang Anda alami, hal ini dilakukan untuk mempermudah Anda dalam menjalani jenis pengobatan yang cocok dengan kondisi kesehatan Anda.
Ada baiknya Anda menjelaskan kepada dokter mengenai riwayat kesehatan Anda dan keluarga. Hal demikian tentu dibutuhkan, terutama jika Anda memiliki alergi obat-obatan atau keadaan khusus lainnya. Kembali ke stadium kanker, biasanya berawal dari stadium 1 hingga stadium 4, seperti;
- Stadium 0: kanker tenggorokan awal, kanker yang terjadi hanya sebatas di bagian tenggorokan, tidak ada perubahan menjadi ganas pada jaringan lain, juga tidak menyebar ke kelenjar getah bening.
- Stadium 1: kanker telang menyerang ke bagian lain di bawah lapisan epidermis, sel kanker muncul di lamina propria atau submukosa, tapi tidak menganggu otot. Kanker tidak akan menyebar ke kelenjar getah bening atau organ lain.
- Stadium 2: dapat menyebar kelenjar getah bening tapi tidak ke organ lain.
- Stadium 3: kanker telah menyebar ke trakea yang berdekatan dengan organ lain, tapi tidak mempengaruhi kelenjar getah bening yang terkait, tidak ada metastasis yang jauh.
- Stadium 4: kanker telah menyebar oleh darah ke organ lain seperti hati, tulang, otak dan lain-lain.
Pemahaman yang lengkap mengenai gejala atau ciri-ciri kanker tenggorokan akan membantu Anda untuk bertahan hidup dan mencegah perkembangan kanker hingga taraf yang akut. Maka jangan abaikan setiap penyakit yang Anda rasakan.
0 komentar:
Post a Comment