Radang tenggorokan adalah bagian dari jenis sakit tenggorokan/kerongkongan atau ada juga yang menyebut tikoro ini rasanya memang sangat mengganggu, membuat aktivitas sehari-hari terasa tidak nyaman. Kadang penyakit ini datang dengan tiba-tiba, kadang juga muncul perlahan didahului kondisi kesehatan yang menurun.
Radang tenggorokan atau disebut faringitis, terjadi karena infeksi bakteri atau virus seperti dalam kasus pilek. Kekebalan terhadap radang tenggorokan baru terbentuk pada usia dewasa sehingga penyakit ini umumnya lebih banyak menyerang anak kecil dan remaja.
Radang tenggorokan atau disebut faringitis, terjadi karena infeksi bakteri atau virus seperti dalam kasus pilek. Kekebalan terhadap radang tenggorokan baru terbentuk pada usia dewasa sehingga penyakit ini umumnya lebih banyak menyerang anak kecil dan remaja.
Cara Mencegah Radang Tenggorokan
Umumnya radang tenggorokan sulit dicegah karena disebabkan oleh infeksi virus dan bakteri. Hal-hal berikut ini dapat mengurangi risiko infeksi:
- Berhenti merokok dapat memperkuat kekebalan tubuh Anda dan mengurangi risiko iritasi pada tenggorokan.
- Selalu cuci tangan dengan teratur, terutama setelah menggunakan fasilitas umum. Selalu bawa cairan antiseptik jika Anda jauh dari jangkauan keran air.
- Bersihkan barang-barang yang sering digunakan bersama di rumah atau tempat kerja, seperti gagang telepon, gagang pintu, pengendali TV.
- Hindari berbagi-bagi makanan, minuman, serta peralatan makan dan minum.
- Kenakan masker saat berkendaraan dan ketika berada di tempat-tempat umum yang penuh dengan kerumunan orang seperti dalam bus dan kereta. Masker juga sebaiknya dikenakan saat sedang bersih-bersih.
- Hindari asap rokok.
Banyak istirahat (tidur cukup, kurangi aktifitas fisik, hidari capek) Jika suara serak, kurangi bicara apalagi berteriak. Minum cairan hangat (teh atau kaldu) Minum banyak air untuk mencegah dehidrasi Berkumur dengan air asin hangat untuk meringankan rasa sakit tenggorokan. Lebih lanjut silahkan baca: Obat Tradisional Radang Tenggorokan (alami) Minum obat pereda nyeri dan demam contohnya ibuprofen, acetaminophen (parasetamol) atau aspirin (pada orang dewasa saja). obat-obat tersebut dijual bebas tanpa resep dokter, maka harap diperhatikan dosis dan kontraindikasinya.
Gejala Radang Tenggorokan
Gejala radang tenggorokan dapat disertai ciri-ciri seperti sakit saat menelan, sakit kepala, kelenjar yang membesar pada leher, radang yang menyebabkan tenggorokan sakit, dan perubahan warna tonsil menjadi merah.
Radang tenggorokan juga dapat disertai dengan gejala-gejala yang merujuk pada infeksi, antara lain seperti nyeri otot, batuk, hidung beringus, demam 38°C atau lebih dan kelelahan.
- Abses peritonsiler atau quinsy, yaitu pembengkakan bernanah antara langit-langit tenggorokan dan bagian belakang tonsil.
- Epiglottitis, yaitu peradangan lipatan jaringan di belakang tenggorokan, di bawah lidah (epiglotis) yang bisa menghambat pernapasan tidak ditangani dengan baik.
- Infeksi mononukleosis, yaitu infeksi virus Epstein Barr yang ditandai dengan pembesaran kelenjar getah bening, demam, dan radang tenggorokan. Pendeteksian dilakukan dengan tes darah.
Resiko tinggi
Umumnya mereka yang lebih beresiko mengidap radang tenggorokan adalah orang yang sistem kekebalannya sedang melemah karena sedang mengonsumsi obat-obatan atau mengidap penyakit tertentu.Terdapat kemungkinan bahwa radang tenggorokan Anda dapat menjadi gejala penyakit yang lebih serius.
Konsultasikan kepada dokter jika Anda mengalami radang tenggorokan yang tidak mereda hingga lebih dari 3 minggu. Berikut ini adalah beberapa penyakit yang mungkin dialami:
Penderita penyakit tertentu berisiko mengalami komplikasi akibat radang tenggorokan, yaitu:
- Pengidap kanker sumsum tulang /leukemia.
- Orang yang sumsum tulangnya tidak memproduksi cukup sel darah. Kondisi ini disebut anemia aplastik.
- Pengidap HIV/AIDS.
- Pengidap asplenia, yaitu ketika organ limpa telah diangkat atau tidak dapat bekerja dengan baik.
- Pasien pengidap artritis yang mengonsumsi obat disease-modifying anti-rheumatic drug (DMARD). Efek samping obat-obat jenis ini adalah penurunan tingkat kekebalan tubuh.
- Pasien kemoterapi.
- Pasien yang menjalani pengobatan anti-tiroid seperti carbimazole.
- Pasien yang telah menjalani transplantasi organ dan mengonsumsi obat-obatan yang menghentikan kerja sistem imun atau imunosupresan.
- Kanker. Radang tenggorokan yang bersifat menetap atau tidak kunjung sembuh dapat menjadi gejala dari beberapa jenis kanker, seperti kanker tenggorokan. Jenis kanker ini umumnya menyerang orang berusia lebih dari 50 tahun.
- Penyakit demam kelenjar. Demam kelenjar yang juga sering disebut infeksi monokleosis ini sering menyerang remaja dan dewasa muda berusia 15 hingga 30 tahun. Infeksi virus dengan gejala radang tenggorokan ini dapat berlangsung hingga 6 minggu.
Darurat medis
Radang tenggorokan umumnya dapat ditangani di rumah, tapi Anda perlu berobat ke dokter secepatnya jika radang tenggorokan Anda disertai gejala-gejala seperti: Air liur mengalir tidak terkendali, mengi, susah bernapas, menelan, atau bicara, disfagia atau kesulitan menelan makanan dan minuman, suara nyaris tidak terdengar, ruam dan lain sebagainya.Penyebab Radang Tenggorokan
Radang tenggorokan umumnya disebabkan infeksi mikroorganisme yang menyebabkan pilek.Virus dan Bakteri Penyebab Infeksi
Ada banyak virus dan bakteri penyebab radang tenggorokan. Berikut ini adalah beberapa di antaranya:- Parainfluenza virus, coronavirus dan rhinovirus (penyebab-penyebab paling umum)
- Virus influenza tipe A dan B sebagai penyebab flu.
- Adenovirus yang juga menyebabkan peradangan selaput mata.
- Virus herpes tipe 1 sebagai penyebab luka melepuh di sekitar bibir.
- Beberapa tipe bakteri streptokokal sebagai penyebab infeksi streptokokal.
- Virus Epstein-Barr (EBV) sebagai penyebab demam kelenjar.
- Cacar air.
- Difteri: penyakit pernapasan parah.
Bagaimana cara Anda tertular?
Infeksi biasanya terjadi di tempat atau fasilitas umum. Selain melalui sentuhan langsung dengan pengidap atau benda yang baru dipegangnya, virus flu menyebar melalui udara saat seseorang yang sedang terinfeksi batuk, bicara, atau bersin.Infeksi menyebabkan peradangan pada tonsil di sisi kanan dan kiri tenggorokan Anda (tonsillitis) dan pada bagian belakang tenggorokan (faringitis).
Pemicu radang tenggorokan yang tidak menular
Dalam beberapa kasus yang lebih jarang terjadi, radang tenggorokan dapat timbul karena hal selain virus dan bakteri, yaitu:- Ketegangan otot akibat berteriak-teriak dalam waktu lama.
- Tumor yang mengandung kanker pada tenggorokan, lidah, atau laring.
- Iritasi pada tabung nasogastrik. Ini adalah tabung yang digunakan saat seorang pasien tidak dapat mengonsumsi makanan atau minuman melalui mulut. Tabung tersebut melintasi hidung ke perut untuk meneruskan makanan cair.
- Alergi pada serbuk sari atau spora yang disebut hayfever.
- Mengidap kanker sumsum tulang (leukemia) atau anemia aplastik, yaitu kondisi saat sumsum tulang tidak memproduksi cukup sel darah.
- Penyakit asam lambung akibat refluks atau naiknya asam lambung dari perut ke tenggorokan.
- Iritasi yang disebabkan alkohol atau akibat merokok.
- Mengidap penyakit Kawasaki yang umumnya menyerang balita.
- Peradangan pada lapisan mulut yang dapat disebabkan kemoterapi atau radioterapi.
Obat Radang Tenggorokan Alami
Pertolongan pertama mengobati Radang tenggorokan
Anda disarankan melakukan beberapa hal berikut jika sedang terkena radang tenggorokan:- Konsumsi minuman hangat dan makanan yang lunak.
- Hindari merokok atau menghirup asap rokok.
- Berkumurlah dengan air garam atau obat kumur antiseptik untuk mengurangi rasa sakit.
- Jika sakit radang tenggorokan Anda disertai demam, konsumsi cukup air minum.
- Pasien dewasa dapat mengisap es batu atau permen pelega tenggorokan.
- Hindari makanan dan minuman yang terlalu panas atau terlalu dingin karena keduanya dapat menyebabkan iritasi.
# Jeruk Lemon
Jeruk lemon sangat kaya manfaat, mulai sebagai antioksidan, mengobati gangguan asam lambung, mencegah sesak nafas, dan lain sebagainya, buah ini juga bisa dimanfaatkan untuk mengobati radang tenggorokan secara alami. Kandungan astringen di dalam buah lemon dapat meredakan dan mengobati sakit radang tenggorokan. Caranya mudah, yaitu campurkan 1 sendok teh air perasan lemon ke dalam segelas air matang. Perasan air lemon dapat membantu meredakan inflamasi pada tenggorokan dan menciptakan suasana yang dapat membunuh kuman-kuman di tenggorokan.# Madu
Selain rasanya yang manis dan enak, ternyata madu dapat menjadi obat alami radang tenggorokan. Madu dipercaya dan telah diteliti mengandung sifat antibakteri, antivirus dan antijamur yang tentunya dapat membantu tubuh melawan infeksi kuman di tenggorokan. Konsistensi madu yang lembut juga dapat meredakan radang pada tenggorokan. Cara meminumnya mudah, campurkan satu sendok makan madu dengan segelas air hangat (jangan air panas karena akan merusak nutrisi madu). Bila suka, Anda juga dapat coba mencampurnya dengan air teh atau perasan lemon.# Cengkeh
Cengkeh atau cengkih merupakan salah satu bahan herbal yang baik untuk mengobati radang tenggorokan. Obat alami radang tenggorokan ini dapat dibuat dengan cukup mudah. Bahan yang diperlukan ialah cengkeh bubuk sebanyak 1-3 sendok teh dan air matang. Campurkan cengkeh dan air, lalu berkumurlah. Cengkeh mempunyai sifat antibakteri dan anti radang yang dapat membantu meredakan radang tenggorokan. Cengkeh bubuk dapat dibeli di pasar tradisional ataupun toko obat tradisional. Jika tidak tersedia dalam bentuk bubuk maka yang masih utuh pun bisa dimanfaatkan.# Garam
Larutan garam merupakan obat kumur alami radang tenggorokan yang sudah lama populer di seluruh dunia. Bahan yang dibutuhkan adalah 1 gelas air putih hangat dan garam sebanyak 1/4 sendok teh. Gunakan air matang yang hangat, sehangat yang bisa Anda jadikan air kumur. Perlu diingat, penggunaan air dingin tidaklah efektif. Anda juga dapat menambahkan 1 sdm Listerine untuk membantu membunuh kuman. Larutan ini dijamin dapat membantu meredakan radang tenggorokan karena dapat menghilangkan dan menetralkan asam di tenggorokan, meredakan sensasi nyeri dan terbakar pada tenggorokan serta membantu penyembuhan saluran tenggorokan Anda. Hanya saja perlu diingat bahwa larutan ini untuk berkumur, bukan ditelan.Obat Radang Tenggorokan Resep Dokter di Apotik
Umumnya radang tenggorokan akan sembuh dalam 3-4 hari tanpa konsumsi obat-obatan. Anda juga dapat mengonsumsi obat yang dijual bebas di pasaran seperti ibuprofen dan parasetamol, tapi sebaiknya Anda berkonsultasi kepada dokter jika mengalami:- Radang tenggorokan yang tidak membaik setelah 2 minggu.
- Beberapa kali radang tenggorokan yang tidak dapat disembuhkan dengan obat-obatan pereda nyeri.
- radang tenggorokan yang disertai demam berhari-hari di atas 38°C, dan tidak dapat diredakan dengan obat-obatan.
- Mengonsumsi obat-obatan tertentu seperti obat anti-rematik dan asam urat yang membuat kekebalan tubuh menjadi lebih lemah.
- Melemahnya sistem kekebalan tubuh misalnya akibat HIV/AIDS atau gagal ginjal kronis.
Mengonsumsi obat-obatan pereda rasa sakit
Analgesik atau obat-obatan seperti ibuprofen dan parasetamol umumnya disarankan untuk menangani radang tenggorokan, terutama jika disertai demam. Berikut ini adalah panduan untuk mengonsumsinya:Selalu baca petunjuk penggunaan obat agar tidak kelebihan dosis.
Hindari aspirin dan ibuprofen jika Anda mengalami atau pernah mengalami sakit ginjal atau hati, serta masalah perut seperti tukak atau radang dinding lambung.
Aspirin tidak boleh dikonsumsi anak berusia di bawah 16 tahun.
Penggunaan antibiotik
Berikut ini adalah alasan kenapa antibiotik tidak disarankan diberikan untuk menangani radang tenggorokan:Menggunakan terlalu banyak antibiotik untuk menangani penyakit sederhana dapat mengakibatkan penggunaannya menjadi tidak efektif saat menangani penyakit berbahaya di masa yang akan datang.
Umumnya radang tenggorokan lebih sering disebabkan oleh virus dibandingkan oleh bakteri jadi antibiotik tidak akan mempan melawan virus.
Bahkan jika radang tenggorokan yang Anda derita disebabkan oleh bakteri, dampak antibiotik terhadap penyakit ini sangat sedikit. Sebaliknya justru dapat menimbulkan efek samping yang merugikan.
- Akan tetapi pada situasi tertentu, dokter tetap meresepkan antibiotik, yaitu:
- Pada pengidap gangguan katup jantung.
- Radang tenggorokan Anda benar-benar parah dan tidak tertahankan.
- Saat Anda sedang mengonsumsi obat-obatan tertentu seperti carbimazole untuk menangani kelainan kelenjar tiroid. Obat-obatan semacam ini bisa memperlemah sistem kekebalan tubuh.
- Saat sistem kekebalan Anda melemah karena gagal ginjal atau diabetes, sehingga Anda berisiko mengidap infeksi serius.
- Berulang kali mengidap infeksi akibat bakteri streptokokus kelompok A.
- Anda punya riwayat pernah mengidap demam rematik, yaitu kondisi yang menyebabkan peradangan yang menyebar ke seluruh tubuh.
Bedah tonsilektomi
Prosedur bedah operasi ini dilakukan jika seorang anak mengalami infeksi amandel/tonsil berulang kali. Tonsilektomi dijalankan dengan mengangkat kedua amandel.Inilah artikel pertama saya mengenai obat radang tenggorokan yang telah saya rekomendasikan dari berbagai sumber terpercaya. Semoga bermanfaat!
0 komentar:
Post a Comment